8 Tempat yang Sebaiknya Anda Kunjungi Ketika Umrah, Jika Ingin Doa Segera Terkabul

Kategori : Umrah, Features, Ditulis pada : 21 Januari 2022, 16:00:00

Tujuan paling utama dari haji dan umrah adalah beribadah kepada Allah SWT. Salah satu ibadah yang harus diutamakan ketika berada di tanah suci adalah berdoa. Ya, karena dengan berdoa, kita akan selalu ingat pada Allah ketika sedang melaksanakan ibadah.

Seperti yang kita pahami, ada beberapa adab berdoa yang dianjurkan. Salah satunya yaitu memilih waktu-waktu dan tempat yang mustajab ketika berdoa. Waktu umrah adalah waktu yang pastinya mustajab untuk memanjatkan doa. Nah, begitu juga tempatnya.

pexels-shams-alam-ansari-4118038.jpg

Photo by Shams Alam Ansari from Pexels

Baitullah, begitu julukan untuk kota Madinah dan Makkah. Tetapi tahukah Anda bahwasanya ada banyak tempat mustajab di tanah suci yang sayang untuk Anda lewatkan agar doa Anda cepat dikabulkan. Manfaatkan setiap detik ketika umrah menjadi waktu bertambahnya pahala di sisi Allah SWT.

Tak perlu berlama-lama lagi, berikut deretan tempat-tempat yang mustajab untuk berdoa ketika menjalani ibadah umrah. Simak selengkapnya, yuk!

Multazam

Multazam adalah tempat atau dinding yang letaknya di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Menurut riwayat salah satu hadits Nabi menyebutkan bahwa multazam adalahmerupakan tempat yang mustajab untuk berdoa.

Diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas, Rasulullah SAW bersabda:

“Multazam adalah tempat terkabulnya doa. tak ada satupun doa yang seorang hamba mintakan di Multazam, kecuali akan dikabulkan oleh Allah.” (HR. Ahmad)

Tidak mengherankan jika saat haji dan umrah, para jamaah rela berdesak-desakan di sekitaran Multazam hanya untuk berdoa. Anda bisa mengagendakan berdoa di Multazam, siapkan doa terbaik Anda agar lebih siap apabila diberikan kesempatan untuk berada di tempat mustajab ini.

Hijr Ismail

Tempat selanjutnya adalah Hijr Ismail. Di manakah letak Hijr Ismail berada? Hijr Ismail adalah tempat yang bentuknya setengah lingkaran yang terletak tepat di sisi Ka’bah.

Dulu, Hijr Ismail ini adalah bagian yang termasuk dari Ka’bah yang dibangun oleh Nabi Ismail. Akibat terjadinya bencana alam yang sempat menghantam sebagian dinding Ka’bah, maka terjadilah pengurangan bangunan Ka’bah yang kini lebih akrab sebagai Hijr Ismail.

Sehingga, bisa disimpulkan, Hijr Ismail adalah tempat yang mustajab untuk berdoa, karena masih merupakan bagian dari Ka’bah. Terlebih jika Anda mendirikan sholat 2 rakaat di tempat ini, pastinya ada banyak keutamaan.

Rukun Yamani dan Hajar Aswad

Di Masjidil Haram ada 4 tiang yang salah satunya disebut Rukun Yamani. Selain itu ada pula Rukun Aswad, kedua lokasi ini merupakan tempat yang mustajab untuk berdoa. Hajar Aswad merupakan pondasi dasar ketika Nabi Ibrahim meninggikan bangunan Ka’bah.

Selain memperbanyak doa, disunnahkan pula untuk mencium Hajar Aswad, karena sebab Rasulullah SAW kerap mencium Hajar Aswad saat thawaf. Beruntung bila Anda juga bisa berkesempatan mencium Hajar Aswad seraya memperbanyak doa.

Di Dalam Ka’bah

Ka’bah merupakan bangunan yang bagian dalamnya juga bisa dipergunakan untuk shalat ataupun berdoa. Namun sepertinya tidak mudah untuk bisa memasuki area Ka’bah karena mematuhi aturan yang ditentukan. Anda tetap bisa masuk area Hijir Ismail (yang merupakan bagian dari Ka’bah ) untuk mendirikan shalat sunnah mutlak juga berdoa sebagai gantinya.

Antara Shafa dan Marwa

Bukit Shafa dan Marwa menjadi saksi bisu dari perjuangan Siti Hajar mencari air saat Ismail kecil kehausan. Ikhtiar tersebut diabadikan dengan dijadikannya Sa’i sebagai rukun yang harus dilaksanakan ketika ibadah umrah.

Sa’i dilaksanakan dengan cara lari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwa. Nah, di situlah Anda bisa memperbanyak doa karena tempat tersebut adalah salah satu tempat yang mustajab untuk berdoa. Awali dengan membaca tasbih|Subhanallah), tahmid, dan Allahu Akbar sebanyak 3 kali lalu disambung dengan doa yang diinginkan.

Maqam Ibrahim

Setelah menunaikan thawaf sebanyak 7 kali putaran, Anda dianjurkan untuk berhenti sebentar di Multazam. Setelah itu, Anda bisa melanjutkan untuk shalat sunnah 2 rakaat di belakang maqam Ibrahim, yang terletak tak jauh dari Multazam.

Sumur Air Zam-Zam

Keistimewaan air zam-sam sudah tak diragukan lagi. Sumur ini tercipta ketika Nabi Ismail menghentak-hentakkan kakinya ke tanah, di saat Ibunda Siti Hajar tengah berusaha mencari air untuk buah hatinya. Namun ternyata justru dari dekat kaki Ismail terbitlah mata air yang sekarang dikenal sebagai sumur air zam-zam.

Rasulullah menyebut bahwa air zam-zam berkah dan obat bagi segala penyakit. Bahkan, dulu Jibril memakai air zam-zam untuk mencuci hati Rasulullah. Jangan lupa berniat sebelum meminum air zam-zam, dan panjatkan doa yang baik-baik.

Raudhah

Jika lokasi sebelumnya yang telah disebutkan adalah tempat-tempat mustajab di Makkah, maka Raudhah ini bertempat di Madinah. Tepatnya, di Masjid Nabawi. Raudhah terkenal sebagai tempat yang mustajab untuk berdoa.

Dulunya, Raudhah adalah tempat di antara rumah Rasulullah SAW dan mimbar di Masjid Nabawi. Seperti diketahui dalam sejarahnya, kediaman Rasulullah SAW berada tepat di sisi masjid Nabawi.

pexels-vjapratama-1310102.jpg

Photo by vjapratama from Pexels

Maka dari itu, sempatkan diri untuk banyak-banyak berdoa di Raudhah saat berada di Masjid Nabawi. Panjatkanlah doa yang panjang, insyaAllah Allah Maha mengabulkan segala doa, apalagi jika berdoa di tempat yang mustajab layaknya Raudhah ini.

Itu tadi beberapa tempat yang mustajab di tanah suci yang tak boleh untuk Anda lewatkan ketika melaksanakan ibadah umrah. Siapkan doa-doa terbaik Anda, sebelum pergi umrah. Jika diperlukan tulis sejelas-jelasnya yang menjadi permintaan Anda maupun jika Anda mempunyai titipan doa dari saudara, sahabat, dan lainnya. Doa yang baik akan kembali kepada yang mendoakan, bukan? Selamat berdoa!

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id